Sabtu, 10 Mei 2014

Kegiatan Memotivasi Murid Kelas 6 SDN Polisi 4 Bogor Menyambut Ujian Sekolah 2014


BOGOR  – Sebanyak 187 siswa dan siswi kelas 6 Sekolah Dasar (SD) Negeri Polisi 4 Kota Bogor mendapat suntikan motivasi. Dengan mengikuti kegiatan ini, para siswa diharapkan memiliki mental yang lebih kuat untuk menghadapi Ujian Sekolah nanti. Kegiatan yang diselenggarakan sekolah ini berlangsung di Ruang Rapat I Balaikota Bogor pada Sabtu pagi 10 Mei 2014

Indra, Ketua Penyelenggara menyampaikan kegiatan tersebut dilaksanakan untuk memotivasi anak-anak. “Kami berharap kegiatan ini dapat memberikan motivasi kepada anak dengan mental yang kuat menghadapi saat ujian nanti. Karena ini salah satu indikator pendukung keberhasilan anak dalam melaksanakan ujian. Mental dulu yang harus kita benahi,” ujarnya. .

Ia menjelaskan kegiatan pemberian motivasi ini sudah berlangsung selama 5 tahun terakhir. Kegiatan dilaksanakan atas permintaan para orang tua karena dianggap bagus dan memberikan manfaat. .
“Pertama kedisiplinan anak-anak itu yang paling utama,” ujar Indra. .

Sementar itu, , guru koordinator kelas 6 sekaligus bidang kurikulum SDN Polisi 4 ,Taufik Hidayat S.Pd ,M.M.Pd menyampaikan kegiatan ini memberikan penyegaran kepada anak-anak didik. Kesiapan menghadapi ujian tidak hanya materi, tapi juga kesiapan mental dan kepercayaan diri pesereta didik dalam menyelesaikan segala sesuatunya dengan baik. .

“Intinya anak tetap bisa melakukan aktivitas dengan baik, jujur dan tidak melakukan hal-hal yang tidak diperkenankan,” papar Taufik. .
Guru Taufik berharap anak-anak tidak takut menghadapi ujian. Hal paling penting yang perlu dipahami oleh anak-anak adalah ujian itu bukan sesuatu yang luar biasa 

sumber:

Senin, 07 April 2014

Selamat Atas Pelantikan Dr Bima Arya (Alumni SDN Polisi 4 ) Sebagai Walikota Bogor Tahun 2014-2019

Segenap pengurus Komite Sekolah dan keluarga besar SDN Polisi 4 Bogor mengucapkan Selamat atas pelantikan Dr Bima Arya Sugiarto dan Ir.Usmar Hariman sebagai Walikota dan Wakil Walikota Kota Bogor  masa jabatan tahun 2014-2019

Semoga dapat menjalankan amanah dengan baik dan benar , menciptakan pelayanan dan mutu pendidikan kota Bogor yang lebih maju sesuai harapan segenap masyarakat Kota Bogor.

Sekilas Tentang Bima Arya

RIWAYAT PENDIDIKAN 

Pendidikan Formal 

1985 : SDN Polisi 4 Bogor
1988 : SMPN 1 Bogor
1991 : SMAN 1 Bogor
1996 : Sarjana Hubungan Internasional FISIP Unpar
1998 : Master of Arts, Studi Pembangunan, Monash University Melbourne Australia
2006 : Doktor Ilmu Politik, Australian National University Canberra Australia

Pendidikan Non Formal

2009 : Workshop, Indonesian Future Leaders, Nanyang University Singapore
2008 : Studi Banding, Sistem Pemilu dan Kepartaian, Islamabad, Karachi, Pakistan.
2008 : Workshop, Indonesian Young Leaders, Tokyo, Jepang.
2012 : Workshop, Pemimpin Politik se-Asia Tenggara, Centre for Democratic Institution Canberra

Riwayat Pekerjaan 

1998-2001 Dosen Fisip Universitas Parahyangan
2001- Dosen Universitas Paramadina
2001-2002 Asisten Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan Universitas Paramadina
2004-2006 Peneliti di Research School for Pasific and Asian Studies, Canberra.
2006-2010 Direktur Eksekutif Lead Intitute Paramadina
2007-2008 Konsultan di Partnership for Governance Reform, UNDP
2008-2010 Direktur Eksekutif Charta Politika Indonesia
2009-2010 Pemimpin Redaksi Majalah Rakyat Merdeka
2010 - Dosen Pasca Sarjana Universitas Paramadina 2010 - Komisaris Charta Politika Indonesia

Organisasi dan Kepemimpinan 

1992-1993 Wakil Ketua HIMAHI FISIP Unpar
1993-1994 Ketua Senat Fisip Unpar
1993-1995 Departemen Pemuda Paguyuban Bogoriensis
1998-2000 Direktur Eksekutif Solidaritas Masyarakat Anti Narkotika (SMART)
1998-2000 Wakil Sekretaris DPD PAN Kota Bandung
2002-2004 Presiden Perhimpunan Pelajar Indonesia (PPI) Australia
2009-2012 Ketua Umum Ikatan Alumni Smansa Bogor
2010-2015 Ketua PP Keluarga Besar Putra Putri Polri (KBPPP)
2010-2015 Ketua Dewan Pembina Gen A

Riwayat Organisasi dan Kepemimpinan 

1992-1993 Wakil Ketua HIMAHI FISIP Unpar
1993-1994 Ketua Senat Fisip Unpar
1993-1995 Departemen Pemuda Paguyuban Bogoriensis
1998-2000 Direktur Eksekutif Solidaritas Masyarakat Anti Narkotika (SMART)
1998-2000 Wakil Sekretaris DPD PAN Kota Bandung
2002-2004 Presiden Perhimpunan Pelajar Indonesia (PPI) Australia
2009-2012 Ketua Umum Ikatan Alumni Smansa Bogor
2010-2015 Ketua PP Keluarga Besar Putra Putri Polri (KBPPP)
2010-2015 Ketua Dewan Pembina Gen A
2010-2015 Ketua DPP Partai Amanat Nasional
2011-2016 Ketua Umum Paguyuban Bogor

sumber data : http://bima-arya.com/

suasana pelantikan di dalam gedung DRPD

Bima Arya ketika berinteraksi dengan adik-adik SD Polpat di aula SDN Polisi 4


Video kesan Bima Arya terhadap Guru dan SDN Polisi 4 Bogor
( menit ke 2.40 )

sumber:http://www.youtube.com/watch?v=ffPTS0uIllA

Siti Zahra Muthmainnah Siswa SDN Polisi 4 Juara 1 Calistung Tingkat Provinsi Jawa Barat Tahun 2014

Selamat buat Siti Zahra Muthmainnah Siswa kelas 2A SDN Polisi 4 Bogor yang berhasil meraih Juara 1 Calistung (baca tulis hitung) Tingkat Provinsi Jawa Barat tahun 2014.

Selamat kepada guru dan staf sekolah, kepala sekolah ,keluarga Siti Zahra Muthmainnah ( ayah Muhammad Ridwan ,ibunda Alfiah Kalsum Ananda, kakak Nurfatimah Amany ) ,keluarga besar SDN Polisi 4 Bogor dan segenap pihak yang telah membantu mewujudkan prestasi ini.

Semoga terus berprestasi   dan menginspirasi segenap keluarga besar sekolah
Polpat bisa.





Para pemenang berfoto bersama panitia dan pejabat dinas provinsi Jabar
Muthi didampingi dengan setia oleh bu guru Metta
Muthi sama saudara

Mencetak Para Juara di SDN Polisi 4 Bogor

MENCETAK PARA JUARA 

Tulisan Muhammad Ridwan ( Rampen Bosnia )
Orang tua Siti Zahra Muthmainnah (Muthi) siswa kelas 2A SDN Polisi 4 Bogor ,yang meraih  juara 1 lomba calistung tingkat Provinsi Jawa Barat tahun 2014 dan akan mewakili Jawa Barat ke tingkat Nasional

SDN Polisi 4
Di Kota Bogor terdapat beberapa Sekolah Dasar (SD) yang terkenal. Ada yang terkenal karena kebersihannya. Ada yang terkenal dengan metode pendidikannya. Ada pula yang terkenal karena prestasinya. SD yang dikenal masyarakat dengan segudang prestasi salah satunya adalah SDN Polisi 4 Bogor.

Dengan prestasi yang mentereng setiap tahun di tingkat Kota Bogor, tidak heran jika setiap awal masa sekolah, orangtua di Bogor ingin memasukkan anaknya ke SDN Polisi 4. Tingginya animo orangtua memasukkan anaknya ke SDN Polisi 4 bisa dilihat dari awal penerimaan siswa baru. Setiap tahun, orangtua harus rela antri untuk mengambil nomor antri pendaftaran masuk SDN Polisi 4 sejak jam 05.00 shubuh.

Pendampingan substansi

Setiap tahun, Kementerian Pendidikan Nasional Kota Bogor selalu mengadakan berbagai lomba antar SD se-Kota Bogor untuk memacu semangat siswa dalam belajar. Dalam konteks ini, SDN Polisi 4 hampir selalu menjadi juara umum. Hampir semua bidang perlombaan menjadi dominasi SDN Polisi 4 seperti matematika, IPA, siswa berprestasi, membaca menulis dan berhitung (calistung) dan bidang-bidang lainnya.

Kenapa SD Polisi 4 begitu dominan di Kota Bogor ? Ada beberapa faktor yang menjadi pendukung hal ini antara lain sistem pendidikan sekolah, kualifikasi guru, hubungan antara guru dan orangtua yang intensif dan semangat guru-guru SDN Polisi 4 dalam mendampingi siswa untuk mengikuti lomba. Khusus dalam hal pendampingan ini, guru-guru SDN Polisi 4 melakukan pendampingan yang serius pada siswanya. Hal-hal yang terkait dengan substansi materi perlombaan menjadi fokus utama pendampingan guru pada siswanya. Siswa yang sudah terpilih untuk bidang tertentu akan didampingi oleh beberapa guru sehingga penguasaan substansi materi dalam lomba begitu baik didapatkan siswa.

Komunikasi intensif

Faktor komunikasi antara guru, komite sekolah dan orangtua adalah salah satu kunci keberhasilan SDN Polisi 4. Komunikasi antar tiga pihak ini sudah terjalin dengan baik sejak lama. Semua pihak sudah sama-sama mengerti bahwa untuk menghasilkan siswa-siswa yang berprestasi harus selalu didukung oleh semua pihak. Tanpa kerjasam semua pihak maka hasilnya akan kurang optimal.

Jika ada perlombaan, komunikasi antar pihak ini akan lebih intensif. Sebagai orangtua, kami merasa adanya komunikasi yang baik antara para guru dengan orangtua. Khusus untuk lomba calistung, anak kami Siti Zahra Muthmainnah (Muthi) yang didampingi oleh guru-guru kelas dua merasakan komunikasi hebat yang dibangun oleh guru-guru SDN Polisi 4. Bahkan Ibu Hj. Metta Sri Hermiawati, S.Pd. (Ibu Metta) sebagai wali kelas Muthi (Kelas 2A) selain menyiapkan materi dan psikologis, juga memantau aktivitas Muthi pada jam 8 malam. Ibu Metta beberapa kali menelfon kami untuk mengetahui aktivitas Muthi pada jam 8 malam. Dalam konteks menyiapkan materi dan psikologis anak, Ibu Metta pernah menyarankan agar Muthi sebaiknya istirahat agar keesokan hari ketika lomba menjadi fit, segar-bugar.

Ibu Metta dalam hal ini selain memperhatikan aspek substansi materi, membangun komunikasi yang baik dengan orangtua, menjaga psikologis anak sebelum lomba juga sekaligus memperhatikan kebutuhan istirahap pada anak. Tentu saja semua ini sangat mendukung kepercayaan diri pada Muthi atau pada siswa lainnya.

Dukungan staf

Seperti disampaikan di atas, bahwa kebersamaan antara guru dalam menyiapkan substansi materi begitu diperhatikan oleh manajemen SDN Polisi 4. Jika siswa yang terpilih dari kelas 5 (misalnya kelas 5A), maka guru dari kelas 5B, 5C, dan 5D akan secara bersama-sama mempersiapkan siswa yang menjadi wakil sekolah. Setiap guru terlibat dan saling mendukung.

Hal ini kami rasakan ketika Muthi yang kelas 2A, dipersiapkan secara bersama oleh guru kelas 2A (Ibu Metta), Guru Kelas 2B (Ibu Ida Farida, S. Pd. SD.), guru kelas 2C (Ibu Hj. Ai Suryamah, S. Pd.) dan guru kelas 2D (Ibu Reni Nur’aeni, S. Pd. ). Banyaknya guru yang mendampingi ini menjadi modal berharga karena setiap guru memiliki kelebihan masing-masing.

Kepala Sekolah, Ibu Metta dan Muthi

Ibu Hj. Yayah Komariah, M.Pd. atau yang akrab dipanggil Ibu Yayah, Kepala Sekolah di SDN Polisi 4 merupakan tokoh penting dalam menunjang keberhasilan siswa. Kepala Sekolah biasanya mendampingi siswanya untuk ikut lomba. Kehadiran kepala sekolah dalam sebuah lomba tentu memberikan dukungan moril penting bagi siswa. Sebelum berangkat lomba, biasanya siswa yang menjadi utusan akan bertemu kepala sekolah dan diberi bekal wejangan moril dari Kepala Sekolah.

Ibu Metta tahun ajaran 2013/2014 yang menjadi wali kelas 2A merupakan sosok wali kelas yang penuh dedikasi. Ibu Metta sangat detil memperhatikan siswa-siswanya, apalagi jika ada siswanya yang ikut lomba. Selain mempersiapkan substansi materi lomba, Ibu Metta biasanya memperhatikan kelengkapan alat tulis, pakaian dan sarapan anak. Ibu mettabahka pernah menanyakan pada pagi hari, apakah Muthi sudah sarapan. Perhatian dan pendamapingan yang detil ini menunjukkan suatu keseriusan dan sikap profesionalisme sebagai seorang guru.

Dengan dukungan semua pihak, Alhamdulillah, Siti Zahra Muthmainnah (Muthi) kembali menjadi Juara 1 Calistung di Kota Bogor untuk tahun 2014. Tahun 2013 Muthi juga jadi juara 1 calistung kelas 1 di Kota Bogor. Tahun 2014 ini, Muthi kembali akan mewakili Kota Bogor untuk berlomba kelas 2 SD di tingkat Provinsi Jawa Barat. dengan 27 peserta lainnya dari Kota dan Kabupaten se Jawa Barat. Prestasi Muthi menjadi Juara 1 di Kota Bogor tidak terlepas dari dukungan wali kelasnya (Ibu Metta), guru kelas 2B (Ibu Ida), wali kelas 2C (Ibu Ai) dan wali kelas 2D (Ibu Reni). Tentu saja keberhasilan Muthi menjadi Juara 1 di Kota Bogor berkat dukungan dari Kepala Sekolah dan kebersamaan dengan Komite Sekolah yang diketuai oleh Bp. Drs. Eric Ariefnandha.

Akhirnya, Selamat berjuang untuk tingkat Provinsi Jawa Barat. Selamat untuk Muthi dan terus gesit belajar, berdo’a kepada Allah SWT dan jadilah anak Indonesia yang membanggakan.

Sabtu, 22 Maret 2014

SDN Polisi 4 Turun ke Jalan Kampanyekan Hari Air Sedunia

SDN Polisi 4 Kota Bogor menggelar “kampanye” Hari Air Sedunia 2014 yang jatuh pada 22 Maret. Para siswa dan guru pembimbing turun ke jalan sembari membawa poster dan spanduk yang berisi pesan kepada masyarakat untuk menghemat air serta menjaga lingkungan. Pada hari Sabtu 22 Maret 2014 mulai pukul 09.00 WIB, ratusan siswa berseragam sekolah melakukan konvoi di sepanjang Jalan Kapten Muslihat sambil menyerukan orasi dan yel - yel mengajak para warga untuk menghemat air dan menjaga lingkungan sekitar.

Tak hanya itu, mereka juga melakukan aksi bersih-bersih lingkungan, dimana mereka memungut sampah organik maupun anorganik yang berserakan di jalan dan dikumpulkan kedalam plastik sampah. .

Usai melakukan konvoi, mereka berkumpul di sepanjang pedestrian Stasiun Bogor dan melakukan sejumlah aktivitas seperti menggambar, membaca puisi yang bertemakan lingkungan dan lainnya. Kegiatan mereka sontak menjadi daya tarik warga yang sedang melintas di pedestrian. .

Kepala Sekolah SDN Polisi 4 Bogor, Hj.Yayah Komariah M.Pd, mengatakan pihaknya selalu melaksanakan peringatan hari-hari bertema lingkungan, seperti yang dilaksanakan hari ini. “Proses belajar yang bermakna adalah bukan hanya anak dengar saya lupa, saya lihat saya ingat, tapi saya kerjakan saya bisa,” jelasnya .

Lanjutnya, dengan cara belajar di ruang terbuka atau outdoor seperti ini, akan membentuk siswa menjadi lebih berkarakter. Dimana sejak dini, para siswa sudah belajar tentang bagaimana kepedulian terhadap lingkungan. .

“Siswa harus lebih mengenal bahwa air itu akan berkelanjutan, begitu juga kehidupan kita akan berkelanjutan melalui mendidikakan yang berkelanjutan pula. Dari hal yang kecil saja seperti Kebersihan itu adalah sebagaian dari iman,” terangnya. .

Dengan program tersebut, ia berharap anak-anak didiknya bisa menjadi pemimpin-pemimpin yang ramah lingkungan. “Di Bogor ini yang namanya Bogor Kota Indah Sejuk dan Nyaman, akan ada kelanjutannya bukan hanya tinggal kenangan. Setetes air berguna bagi kehidupan,” pungkasnya.

sumber:http://www.kotabogor.go.id/component/content/article/1-berita-terbaru/10871-kampanye-selamatkan-air-ratusan-pelajar-sdn-polisi-4-turun-ke-jalan-

Pelajar membentangkan spanduk ajakan peduli air dan lingkungan
Kepsek Hj Yayah Komariah M.Pd berorasi di depan anak didiknya

Pejalan kaki mengamati peserta lomba berkarya
Para pelajar mengikuti lomba melukis dan mewarnai
Pelajar mensosialisasikan tentang lingkungan kepada warga yang melintas
Kepala Sekolah SDN Polisi 4 menulis slogan peduli lingkungan

Sabtu, 15 Maret 2014

SDN Polisi 4 Bogor Borong 6 Juara dalam Ajang FLS2N dan FLCSN

Guru Bidang Kesiswaam Ida Fitriyanti S.Pd bersama pemenang
Sekolah Dasar Negeri (SDN) Polisi 4 Kota Bogor memborong 6 juara, dalam ajang Festival dalam lomba Seni Siswa Nasional (FLS2N) dan Festival Lomba Cipta Seni Siswa Nasional (FLCSN) tingkat Kecamatan Bogor Tengah tahun 2014.

Atas keberhasilan memborong 6 juara, Sekolah yang dipimpin Hj.Yayah Komariah,MPd tersebut berhak mewakili Kecamatan Bogor Tengah dalam ajang FLS2N dan FLCSN tingkat Kota Bogor yang akan dihelat akhir Maret mendatang. “ Ini prestasi yang membanggakan, kita berharap prestasi yang dicapai anak didik kami juga bisa berhasil dalam FLS2N dan FLCSN tingkat Kota Bogor, dan bisa melaju ke tingkat Jawa Barat dan Nasional, “ kata Kepala Sekolah SDN Polisi 4 Kota Bogor Yayah Komariah, di kantornya, Sabtu (15/3/2014)

Menurut Yayah, keberhasilan yang dicapai anak didiknya melengkapi keberhasilan yang dicapai sebelumnya baik dibidang seni maupun bidang – bidang lainnya. “ Kita berharap kepada para siswa untuk tidak berpuas diri, tapi bisa terus meningkatkan prestasi dalam berbagai bidang, “ harapnya.

Dari 6 cabang yang dilombakan dalam ajang FLS2N, siswa-siswi SDN Polisi 4 Kota Bogor berhasil menyabet tiga juara pertama yaitu dari lomba Pidato Bahasa Indonesia atas nama Kanaya, menyanyi Solo atas nama Indira Panpila, dan dari lomba Tari Daerah/Klasik atas nama Rifa Kamila Alfina.

Selanjutnya dari ajang FLCSN, SDN Polisi 4 juga menyabet 3 juara yakni juara pertama dua cabang dan juara kedua satu cabang. Dua juara pertama diraih dari lomba Cipta Puisi atas nama Cherrylia Shafaa P, dan lomba membatik atas nama Ashafitri Sagita. Sedangkan dari lomba melukis harus puas menjadi juara kedua yang diraih oleh Syafiq Suntanu


Sabtu, 14 Desember 2013

Suasana Haru Iringi Pelepasan Kepsek Hj Yayah Komariah S.Pd,M.Pd ke SDN Polisi 4 Bogor

Suasana Haru Iringi Pelepasan Kepsek Hj Yayah Komariah S.Pd,M.Pd ke SDN Polisi 4 Bogor . Puluhan orang tua siswa dan para guru SDN Bantarjati 9 Kelurahan Bantarjati Kecamatan Bogor Utara Kota Bogor, Sabtu (14/12/1013) melepas Kepala Sekolahnya Yayah Komariah yang akan menempati posisi baru sebagai Kepala Sekolah SDN Polisi 4 Kecamatan Bogor Tengah Kota Bogor.

Suasana haru, dan isak tangis mengiringi keberangkatan Yayah Komariah yang telah membawa SDN Bantarjati 9 ke Istana Negara menjadi sekolah Adiwiyata Mandiri, dan kini juga menyandang Sekolah Sobat Bumi. Tak hanya melepas para orang tua siswa dan guru ikut mengantarkan keberangkatan Yayah Komariah ke tempat tugasnya yang baru di SDN Polisi 4.

Istimewanya lagi, keberangkatan Yayah Komariah untuk ke SDN Polisi 4 juga diantar langsung oleh anggota DPRD Kota Bogor Yusuf Dardiri. “ Saya ikut mengantar bu Yayah ke tempat tugasnya yang baru, karena saya sebagai wakil rakyat Kota Bogor merasa bangga atas prestasi SDN Bantarjati 9 yang luar biasa sehingga membawa nama baik Kota Bogor ditingkat Nasional, “tandas Yusuf

Sementara itu para orang tua dan siswa merasa kehilangan akan sosok Yayah Komariah yang setiap saat terus memotivasi para siswanya untuk senantiasa peduli terhadap lingkungan. “Keluarga besar SDN Bantarjati 9 kehilangan sosok bu Yayah, yang senantiasa memotivasi kita untuk peduli lingkungan, “ kata Pria Gunandi salah satu perwakilan orang tua siswa SDN Bantarjati 9 Kota Bogor.

Pria berharap kepada Kepala Sekolah yang baru untuk bisa meneruskan program – program yang telah digagas Yayah Komariah. “ Kita berharap prestasi yang telah diraih SDN Bantarjati 9 bisa terus dipertahankan, “ ujar Pria.

Pada kesempotan itu Yayah Komariah menyampaikan terimakasih kepada para guru dan orang tua siswa yang telah mendukung program SDN Bantarjati 9. “Suksesnya SDN Bantarjati 9 meraih prestasi ditingkat Nasional tidak terlepas dari kerja kolektif, para guru, siswa dan orang tua siswa termasuk pers, “ kata dia.

Yayah ,istri dari bapak Darmadji seorang anggota Polisi Militer (CPM)  dan ajudan Panglima TNI ini mengaku, bahwa dirinya memimpin SDN Batarjati 9 Bogor hampir 9 tahun yakni sejak tahun 2014. “Sebetulnya saya sangat berat meninggalkan sekolah ini, namun sebagai PNS (Pegawai Negeri Sipil) saya harus siap ditempatkan dimana saja oleh pimpinan. Saya masih ingat 9 tahun lalu ketika pertama kali menginjakan kaki di SDN Bantarjati 9, kondisinya sangat menyedihkan, sehingga saya istilahkan, sekolah pagar kumis (panas gersang, kumuh dan miskin), “ tutur Yayah.

Yayah Komariah merupakan salah satu Kepala Sekolah dari 21 Kepala Sekolah yang terkena rotasi sesuai Keputusan Walikota Bogor. Yayah akan menempati posisi baru menjadi Kepala SDN Polisi 4 menggantikan Taufan Hermawan yang dialihtugaskan menjadi Kepala SDN Sindangbarang 3 Kecamatan Bogor Barat. Sedangkan Kepala SDN Bantarjati 9 diisi Nana Supriatna yang sebelumnya menjabat Kepala SDN Kawung Luwuk I Kecamatan Bogor Utara

sumber:  http://www.kotabogor.go.id/component/content/article/1-berita-terbaru/10592-suasana-haru-iringi-pelepasan-kepsek-adiwiyata-mandiri